Habiburrahman Al Shirazy Jumpa di Al Hikmah 2, Sesuatu yang tak Terbanding
Santri Sejati

Habiburrahman Al Shirazy Jumpa di Al Hikmah 2, Sesuatu yang tak Terbanding

Sekali lagi! Siapa yang tidak kenal dengan sosok penulis religi Indonesia yang telah memanfaatkan media-media yang ada di zaman globalisasi ini sebagai dakwah syiar islam?, Habiburrahman Al Shirazy, ya betul! Pria asli kelahiran Semarang itu akrab dipanggil kang Abik.

Tampak, kunjunganya di Pondok Pesantren Al Hikmah 2 berhasil menggugah semangat para santri untuk menulis, lewat acara dialog interaktif yang diadakan di komplek stasiun radio Tsania 101.8 FM Sabtu (20/10/2012) siang kemarin.

Diawal pembicaraan, kang Abik memasang mimik dan momok layaknya penyair, selain itu juga ternyata kang Abik cekap dalam hal menyampaikan ataupun berinteraktif bersama audiens, kang Abik selalu menyela-nyela hal yang lucu, sehingga audiens tetap bersemangat dan tidak lepas antusias sedikitpun, walaupun sudah satu jam lewat dialog interaksi sudah berlangsung.

Kang Abik menyampaikan hal-hal yang harus ada sebelum menulis karya sastra. Ternyata! ada dua hal yang perlu diketahui untuk mejadi penulis, yakni kekayaan bahasa dan imajinasi yang kuat dalam artian kaya akan imajinasi.

Ulfa, salah satu audiens yang tampak sangat antusias mengikuti acara siang hari itu, Ulfa juga salah satu audiens yang memberi pertanyaan. Hebatnya! sebelum Ulfa bertanya ia membendung air matanya lalu menyampaikan bahwa Orang yang menginspirasi Ulfa menulis sejak SD, SMP, hingga MA berada tepat dihadapan Ulfa, (memang saat itu Ulfa duduk dibarisan paling depan).

Naasnya, siang hari itu hanya dibuka tiga pertanyaan saja. Lara ati pasti ada pada diri para santri yang belum sempat mengemukakan isi hatinya kepada sosok yang diimpi-impikanya. Tidak terasa, perjumpaan mereka dengan sosok penulis pembangun jiwa, kini tidak bisa berlama-lama, karena waktu yang menyudahi. Dan kang Abik harus melanjutkan perjalananya ke UNSOED Purwokerto.

Masih terbesit dihati para santri, satu pertanyaan yang kiranya tidak bisa mereka jawab dengan sendirinya, akankah kang Abik menyempatkan waktunya kembali untuk berkunjung di Pondok Pesantren Al Hikmah 2?

Akantetapi seluruh kekecewaan itu sedikit terobati setelah mereka mengabadikan foto bersama kang Abik. Posisi foto kang Abik persis di tengah-tengah para santri.

 

5 thoughts on “Habiburrahman Al Shirazy Jumpa di Al Hikmah 2, Sesuatu yang tak Terbanding

  1. ulasan kurang lengkap, dan kurang greget. tapi intinya dapet. oya, jangan lupa perhatikan diksi (pemilihan katanya) ya, masih ada beberapa diksi yg tak seharusnya dimasukkan dalam tulisan itu.

    Overall, intinya dapet ko. sayang sekali aku ga bisa ikut melihat wajah beliau, 🙁

    1. ngawur! kang Abik ke alhikmah itu silaturrahim, bukan karena undangan, ada sedikit sih, tp itu cuma unsur ajakan dari ust. Shofiullah Mukhlas sebagai kerabat semasa kang abik menjinjit dari A tingkat pendidikan hingga kuliah..

  2. Untuk ulasan yang lengkap akhi stuju ma Mba Damai, wah….ngga nyangka ternyata Kang Abik mampir ke Al-Hikmah…Sayang ga bisa berjumpa, walau tak bisa berjumpa dengan penulis AAC, tapi bisa jadi tokoh AACnya…he..hew..

    1. iya Khi, alangkah baiknya di negri para nabi sana, akhi juga menyempatkan waktu wat nulis novel nanti aku yang nyutradarain wis… hm. semangat akhi..

Comments are closed.